Program Penguatan Imtaq Satu Jam Sebelum Belajar di SMKN 1 Gelumbang

Muara Enim - Gelumbang Dalam upaya membentuk karakter peserta didik yang beriman, Bertaqwa dan berakhlak mulia di tengah derasnya arus digitalisasi, SMKN 1 Gelumbang melaksanakan Program Penguatan Iman dan Taqwa (Imtaq) satu jam sebelum kegiatan belajar mengajar dimulai.

Kepala SMKN 1 Gelumbang, Burhanudin, menjelaskan bahwa kemajuan teknologi informasi dan komunikasi memang memberikan banyak kemudahan bagi dunia pendidikan, namun di sisi lain juga membawa tantangan tersendiri. “Pemanfaatan teknologi harus dibentengi dengan pengetahuan agama agar peserta didik tidak terjerumus pada hal-hal negatif dari dampak globalisasi,” ujarnya.
Program yang mulai berjalan sejak Tahun Ajaran 2025/2026 ini dilaksanakan setiap Selasa, Rabu, dan Kamis, satu jam sebelum pelajaran pertama dimulai. Kegiatan Imtaq mencakup salat duha berjamaah, membaca Al-Qur’an, berzikir, berdoa, serta tausiyah singkat. Kegiatan tersebut dibimbing oleh para guru, ustaz/ustazah, dan juga tutor sebaya, yaitu siswa yang saling membimbing satu sama lain.

Burhanudin mengungkapkan, pada awal pelaksanaan program, pihak sekolah harus mengajak siswa satu per satu untuk ikut serta. Namun kini, kesadaran itu tumbuh dengan sendirinya. “Sekarang begitu bel berbunyi, para siswa langsung menuju masjid tanpa disuruh. Ini kemajuan besar yang kami syukuri,” tuturnya.

Melalui program ini, sekolah berkomitmen menyiapkan sumber daya manusia yang unggul, kompeten, dan berkarakter, sekaligus memberikan ruang bagi seluruh warga sekolah guru, pegawai, dan siswa untuk melaksanakan ibadah secara rutin sebelum memulai kegiatan belajar mengajar.

“Program ini menjadi salah satu langkah kami membentengi anak-anak dari pengaruh negatif gadget dan globalisasi. Harapannya, karakter siswa semakin kuat dan memiliki Imtaq yang kokoh,” pungkas Burhanudin. (MA/SN)

Diberdayakan oleh Blogger.